Pengagum Trump Menjadi Pemenang Pemilihan Presiden Argentina, Nilai Peso Merosot Drastis

Pada Senin (14/8), nilai tukar mata uang Argentina, peso, mengalami penurunan setelah kandidat calon presiden berambut gondrong yang mengagumi Donald Trump, mantan presiden Amerika Selatan (AS), unggul dalam pemilihan umum perdana. Hasil ini akan menentukan siapa presiden berikutnya di Argentina.

Baca Juga:

Anjloknya Nilai Tukar Mata Uang Argentina

Pada Senin (14/8), nilai tukar mata uang Argentina, peso, mengalami penurunan drastis. Hal ini terjadi setelah hasil pemilihan umum perdana menunjukkan bahwa seorang kandidat calon presiden yang berambut gondrong dan mengagumi mantan presiden Amerika Selatan, Donald Trump, berhasil unggul. Pemilihan ini dianggap sangat penting karena akan menentukan siapa yang akan menjadi presiden selanjutnya di Argentina.

Javier Milei dan Perubahan di Argentina

Javier Milei, seorang tokoh politik yang dikenal karena pandangannya yang anti-kemapanan, telah menggegerkan dunia politik Argentina. Pada Minggu (13/8), Milei berhasil memperoleh suara terbanyak dalam pemilihan umum perdana yang akan menentukan calon presiden pada bulan Oktober nanti. Kemenangan Milei ini diharapkan dapat membawa perubahan dalam mengatasi masalah ekonomi yang sedang dihadapi negara tersebut.

Pandangan dan Pendapat Milei

Milei memiliki beberapa pandangan dan pendapat kontroversial terkait beberapa isu di Argentina. Ia ingin mengganti mata uang peso dengan dolar Amerika dan berpendapat bahwa Bank Sentral Argentina harus dihapuskan. Selain itu, ia juga memandang perubahan iklim sebagai kebohongan dan menentang pendidikan seks, yang menurutnya bisa menghancurkan institusi keluarga. Milei juga mengusulkan agar jual-beli organ tubuh manusia dilegalkan dan mendukung kemudahan kepemilikan senjata api oleh warga Argentina.

Dengan adanya pandangan dan pendapat kontroversial Milei ini, hal ini semakin memperumit situasi politik dan sosial di Argentina. Pemilihan presiden yang akan datang akan menjadi momen yang menentukan bagi negara ini, apakah mereka akan memilih perubahan dan mengikuti pandangan Milei atau tetap mempertahankan status quo.

Baca Juga: