Penduduk Miskin Terbantu, Program Makan Gratis Prabowo Disokong APBN Rp 60 T

Program makan gratis yang diusung oleh Prabowo Subianto pada tahun pertama pemerintahannya akan menerima dana sebesar Rp 120 triliun. Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 60 triliun, dengan total keseluruhan Rp 120 triliun.

Baca Juga:

Distribusi Dana Program Makan Gratis Prabowo

Pelaksanaan Program Makan Gratis

Program ini akan bertujuan untuk memperluas cakupan bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sulit akibat pandemi Covid-19. Pelaksanaan program akan dilakukan dengan transparan dan efisien, agar manfaat dari program tersebut dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.

Dampak Positif Program

Dengan adanya program makan gratis ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban hidup masyarakat yang terdampak krisis ekonomi. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga dapat memberikan dorongan bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Dukungan dan Kritik Terhadap Program

Meskipun program ini mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan, namun tidak sedikit pula yang mengkritik program ini. Beberapa pihak mempertanyakan efektivitas dan keberlanjutan program ini dalam jangka panjang, serta menyoroti potensi penyalahgunaan dana untuk kepentingan politik.

Kesimpulan

Distribusi dana program makan gratis Prabowo sebesar Rp 120 triliun dari APBN sebesar Rp 60 triliun menjadi langkah awal yang diambil pemerintah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi kondisi ekonomi yang sulit. Diharapkan dengan implementasi yang tepat, program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: