Kim Jong Un Memerintahkan Militer Korea Utara Siap Bertempur melawan Amerika Serikat

Korea Utara telah menyatakan kesiapannya untuk menghadapi perang nuklir melawan Amerika Serikat. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, telah memerintahkan militer negaranya untuk siaga dan siap bertempur dalam situasi apapun.

Baca Juga:

Distribusi

Tindakan Kim Jong Un

Kim Jong Un menegaskan bahwa Korea Utara tidak akan mundur dari ancaman apapun yang datang dari Amerika Serikat. Pemimpin Korea Utara tersebut telah menempatkan militer negaranya dalam posisi siaga serta memerintahkan para prajurit untuk siap bertempur jika diperlukan.

Korelasi dengan Penolakan Diplomasi

Keputusan Kim Jong Un untuk memerintahkan militer Korea Utara untuk siaga merupakan respons terhadap penolakan Amerika Serikat untuk melakukan dialog diplomasi dengan negaranya. Korea Utara telah lama berupaya mencari penyelesaian damai melalui jalur diplomatik, namun tindakan Amerika Serikat yang menolak untuk bernegosiasi telah membuat Kim Jong Un memutuskan untuk mengambil langkah militer.

Siap Berjuang

Meski Korea Utara siap menghadapi perang nuklir, Kim Jong Un tetap memberikan harapan bahwa negaranya akan mampu bertahan dan melindungi diri dari ancaman eksternal. Pemimpin Korea Utara tersebut yakin bahwa militer negaranya siap untuk bertempur dengan segala kemampuan yang dimilikinya.

Kesimpulan

Korea Utara siap menghadapi perang nuklir melawan Amerika Serikat, dan Kim Jong Un telah memerintahkan militer negaranya untuk siaga. Pemimpin Korea Utara tersebut menegaskan bahwa negaranya tidak akan mundur dari ancaman apapun dan siap bertempur dalam situasi apapun yang terjadi. Menolak diplomasi dengan Amerika Serikat adalah alasan utama di balik keputusan Kim Jong Un untuk mengambil langkah militer dalam menghadapi ancaman eksternal. Meskipun demikian, Kim Jong Un tetap yakin bahwa Korea Utara akan mampu bertahan dan melindungi diri dari ancaman tersebut.

Baca Juga: