Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung mencatat bahwa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah tersebut belum mencapai puncaknya. Hingga saat ini, terdapat 6 pasien yang telah meninggal akibat penyakit tersebut.
Baca Juga:
Distribusi Kasus DBD di Tulungagung Belum Capai Puncak
Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung mencatat bahwa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah tersebut belum mencapai puncaknya. Hingga saat ini, terdapat 6 pasien yang telah meninggal akibat penyakit tersebut.
Penanganan Terhadap Kasus DBD Terus Dilakukan
Dinkes Tulungagung terus melakukan upaya penanganan terhadap kasus DBD dengan memberikan penyuluhan tentang pencegahan dan pengobatan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mengurangi angka kematian akibat penyakit tersebut.
Faktor Penyebab Kasus DBD Terus Meningkat
Penyebab meningkatnya kasus DBD di Tulungagung disebabkan oleh kondisi lingkungan yang tidak bersih serta minimnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan. Hal ini membuat nyamuk Aedes aegypti mudah berkembang biak dan menyebabkan penularan penyakit.
Upaya Pemerintah dan Masyarakat Dibutuhkan
Pemerintah dan masyarakat di Tulungagung perlu bekerja sama dalam melakukan upaya pencegahan terhadap DBD. Penjagaan kebersihan lingkungan serta menghilangkan genangan air merupakan langkah penting dalam mengurangi risiko penularan penyakit ini.
Dinkes Ajak Masyarakat Untuk Segera Berobat
Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung juga mengajak masyarakat untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan jika mengalami gejala demam tinggi yang tidak kunjung reda. Langkah ini dapat membantu dalam deteksi dini kasus DBD dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Baca Juga:
- Contraflow Diterapkan di Tol Janger Arah Jakarta Hari ini
- Asia Album: Pet expo delights Indonesian dog lovers
- Torture by U.S. Was Key Issue in Bali Bombing Plea Deal
- Beach Clubs In Bali's Uluwatu Are Gaining More International Attention - The Bali Sun
- Kedatangan JCH Asal Bojonegoro di Embarkasi Surabaya Diwarnai Tangis Haru
+ There are no comments
Add yours