Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyatakan bahwa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah tersebut mengalami penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Menurut data yang dirilis oleh Dinkes, angka kasus DBD di Kota Tangerang menurun hingga 30% dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga:
- Asia Summit on Global Health and Hong Kong International Medical and Healthcare Fair conclude successfully
- Shaping a Green Future for Textile Industry- Aimer 2024 New Presentation of Seaweed Fiber Pajamas
- REDEX to be an exclusive partner to TNBX in Malaysia to support the Malaysia Green Attribute Trading System (mGATS) platform
Distribusi Penurunan Kasus DBD di Kota Tangerang
Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyatakan bahwa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah tersebut mengalami penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Menurut data yang dirilis oleh Dinkes, angka kasus DBD di Kota Tangerang menurun hingga 30% dibandingkan tahun sebelumnya.
Selain itu, Dinkes juga mencatat bahwa kasus kematian akibat DBD juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa upaya pencegahan dan penanggulangan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang telah memberikan hasil yang positif.
Langkah-Langkah Pencegahan yang Dilakukan
Salah satu faktor yang dianggap berhasil dalam menurunkan angka kasus DBD di Kota Tangerang adalah peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Melalui kampanye sosialisasi dan program pemberantasan sarang nyamuk, Dinkes berhasil meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan DBD.
Selain itu, Dinkes juga gencar melakukan fogging dan pengendalian larva nyamuk di berbagai wilayah yang diidentifikasi sebagai daerah rawan penularan DBD. Hal ini dilakukan secara intensif guna memutus rantai penularan virus dengue yang menjadi penyebab utama DBD.
Dorongan Untuk Tetap Waspada
Meskipun kasus DBD di Kota Tangerang mengalami penurunan, Dinkes tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan. Kasus DBD sangat rentan terjadi pada musim hujan, sehingga upaya pencegahan harus tetap dilakukan secara konsisten.
Dinkes juga menegaskan pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala demam tinggi yang tidak kunjung reda. Pencegahan dan deteksi dini merupakan kunci utama dalam menanggulangi kasus DBD dan mengurangi angka kematian akibat penyakit tersebut.
Baca Juga:
- Siapa Calon Pengganti DGS BI Destry Damayanti? Ini Kata Puan dan Dasco
- Video: Elon Musk Dinner Bareng Prabowo, Bahas Potensi Kerja Sama
- Presiden Iran Meninggal, Perdagangan Bursa Saham Teheran Dihentikan
- DPR Seleksi Calon Deputi Gubernur Senior BI Pekan Depan
- Presiden Tewas, Ini Kronologi dan Sebab Kecelakaan Helikopter Iran
+ There are no comments
Add yours