TransNusa Akan Gunakan Pesawat Baru Dari China, Budi Karya Cek Langsung Pabriknya

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, akan mengunjungi pabrik pesawat COMAC di China guna memantau produksi pesawat terbaru yang akan digunakan oleh maskapai TransNusa. Pabrik yang berlokasi di Shanghai ini telah menghasilkan pesawat C919 sebagai alat transportasi udara yang sedang dikembangkan.

Baca Juga:

Maskapai TransNusa Bakal Pakai Pesawat Buatan China COMAC, Menhub Budi Cek Langsung Pabriknya

Mengamati Proses Produksi di Pabrik COMAC

Menhub Budi akan mengamati langsung proses produksi pesawat di pabrik COMAC. Ia berharap dapat melihat secara detail bagaimana pesawat buatan China ini dirakit dan diuji untuk memastikan kehandalannya. Kunjungan ini juga menjadi langkah awal dalam menjalin kerjasama antara TransNusa dengan COMAC dalam menghadirkan pesawat baru yang berkualitas.

TransNusa Tertarik Menggunakan Pesawat Buatan China

TransNusa, maskapai penerbangan swasta dari Indonesia, telah menunjukkan minat yang tinggi terhadap pesawat buatan China. Selain menawarkan kepercayaan diri yang tinggi terhadap teknologi pesawat COMAC, TransNusa juga melihat potensi kerjasama jangka panjang dengan COMAC dalam pengembangan pesawat terbaru.

Pesawat COMAC C919 Menjadi Pilihan

TransNusa akan menggunakan pesawat COMAC C919 sebagai pesawat baru dalam armadanya. Pesawat ini ditenagai oleh mesin CFM International dan memiliki kapasitas 168 hingga 190 penumpang. Keputusan ini diambil setelah melalui serangkaian penilaian dan simulasi yang mendalam.

Kerja Sama TransNusa dan COMAC akan Mendorong Kebangkitan Industri Penerbangan

Melalui kerjasama ini, TransNusa berharap dapat meningkatkan kompetitivitas dan menjangkau lebih banyak destinasi penerbangan. Maskapai ini juga berharap mampu memberikan pengalaman terbang yang lebih baik bagi penumpangnya. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri penerbangan di Tanah Air melalui pengembangan kapabilitas teknologi dan sumber daya manusia.

Kesimpulan

Kunjungan Menhub Budi ke pabrik pesawat COMAC di China untuk memantau produksi pesawat baru untuk TransNusa menunjukkan minat yang tinggi dari maskapai ini terhadap pesawat buatan China. Harapan besar ditujukan kepada kerjasama ini untuk mengembangkan armada dan memperluas jangkauan penerbangan TransNusa. Semoga langkah ini dapat mendorong pertumbuhan industri penerbangan Indonesia ke tingkat yang lebih baik di masa depan.

Baca Juga: