Kekerasan Mengerikan: Aksi Israel di Gaza Menewaskan Warga Palestina Tanpa Ampun
# Jumlah Korban Terus Bertambah
# Jumlah Korban Terus Bertambah
# Ledakan mengguncang Rafah, Gaza, menyebabkan dua jurnalis Palestina tewas akibat serangan bom drone yang dilakukan oleh Israel. Insiden ini menyedihkan dunia jurnalistik internasional dan kembali menyoroti risiko yang dihadapi oleh para peliput yang berada di zona konflik.
Pada pagi yang gelap ini, terjadi serangan mematikan yang menewaskan 15 tentara IDF (Israel Defense Forces) saat mereka sedang istirahat. Serangan ini terjadi di wilayah yang tertutup di sepanjang perbatasan Gaza-Israel. Tragedi ini menambah daftar korban yang terus bertambah dalam kekerasan yang berkecamuk di wilayah konflik ini.
Penggunaan aktivitas militer Israel baru-baru ini dalam konflik terbaru di wilayah Palestina telah menunjukkan angka kematian yang mengkhawatirkan di pihak tentara Israel. Namun, yang mengejutkan adalah sebagian besar tentara yang tewas ternyata adalah penganut Zionis yang taat beragama. Fenomena ini mengundang pertanyaan mengapa penganut Zionis agamis cenderung mengorbankan nyawa mereka dalam pertempuran.
Serbuan Mendadak yang Mematikan
Pada hari ini, Brigade Al-Qassam melancarkan operasi serangan tak terduga yang menewaskan 10 anggota pasukan IDF. Serbuan tersebut dilakukan dengan cekatan dan terencana dengan baik oleh pasukan Al-Qassam, yang mendapatkan keuntungan dari informasi intelijen yang akurat. Pasukan Al-Qassam berhasil mengurangi kesiapan dan menghancurkan pos-pos pertahanan musuh dengan kecepatan dan kejelian yang mengesankan, menyebabkan kerugian besar bagi pasukan IDF.