Menurut studi terbaru yang dilakukan oleh para peneliti, stres dapat membuat seseorang terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Penelitian ini dilakukan terhadap sejumlah peserta yang mengalami tingkat stres yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga:
Distribusi
Menurut studi terbaru yang dilakukan oleh para peneliti, stres dapat membuat seseorang terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Penelitian ini dilakukan terhadap sejumlah peserta yang mengalami tingkat stres yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.
Hasil Studi
Hasil studi menunjukkan bahwa orang yang sering mengalami stres memiliki tanda-tanda penuaan lebih cepat dibandingkan dengan orang yang tidak mengalami stres. Hal ini terlihat dari kerutan yang lebih banyak di wajah, kulit yang tampak kusam, dan garis-garis halus yang lebih terlihat.
Penyebab
Penyebab dari fenomena ini adalah karena stres dapat memicu produksi hormon kortisol yang berlebihan dalam tubuh. Hormon kortisol ini dapat merusak kolagen dalam kulit dan membuat proses penuaan kulit terjadi lebih cepat.
Dampak
Dampak dari stres terhadap penampilan seseorang dapat berdampak buruk terhadap kesehatan mental dan fisik secara keseluruhan. Selain itu, timbulnya tanda-tanda penuaan yang lebih cepat juga dapat mengurangi kepercayaan diri seseorang.
Solusi
Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi seseorang untuk mengelola stres dengan baik. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain adalah dengan berolahraga, bermeditasi, atau berkonsultasi dengan terapis jika diperlukan. Dengan mengelola stres dengan baik, tidak hanya penampilan seseorang yang akan terjaga tetapi juga kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga:
- I Gusti Ngurah Rai Raih Lifetime Achievement CNN Indonesia Awards
- Kabupaten Bangli Raih Penghargaan Outstanding Tourism Village Practice
- Mendagri Minta Awasi Tiket Pesawat dan Bus - Skandal Boeing Makin Runyam
- DPR Bantah Ingin Berangus Kebebasan Pers Lewat RUU Penyiaran
- Tetangga RI Australia Krisis Rumah, Kok Bisa?
+ There are no comments
Add yours