Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk melek digital. Langkah ini diambil guna menghadapi era digitalisasi yang semakin berkembang pesat.
Baca Juga:
Dinas Koperasi dan UMKM Terus Dorong UMKM Melek Digital
Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk melek digital. Langkah ini diambil guna menghadapi era digitalisasi yang semakin berkembang pesat.
Distribusi Pengetahuan dan Keterampilan Digital
Dalam upaya meningkatkan kemampuan UMKM dalam berbisnis secara online, Dinas Koperasi dan UMKM Lampung aktif melakukan distribusi pengetahuan dan keterampilan digital. Pelatihan dan workshop rutin diselenggarakan untuk membantu UMKM memahami teknologi digital yang dapat mendukung perkembangan usaha mereka.
Penyediaan Infrastruktur Teknologi
Selain itu, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung juga berkomitmen untuk memastikan tersedianya infrastruktur teknologi yang memadai bagi UMKM. Hal ini bertujuan agar UMKM dapat mengakses internet dan menggunakan berbagai platform digital dengan lancar tanpa kendala.
Pendampingan dan Monitoring
Dalam proses peningkatan kemampuan UMKM dalam berbisnis online, Dinas Koperasi dan UMKM Lampung juga memberikan pendampingan dan melakukan monitoring secara berkala. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa UMKM dapat mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan digital yang telah diperoleh dengan baik.
Dorongan untuk Bersaing di Era Digital
Dorongan yang diberikan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung kepada UMKM untuk melek digital bertujuan agar UMKM dapat bersaing secara maksimal di era digital saat ini. Dengan menguasai teknologi digital, UMKM diharapkan dapat memperluas pasar dan memperkokoh posisinya dalam persaingan bisnis yang semakin ketat.
Baca Juga:
- SYL: Saya 30 Tahun Jadi Pejabat, Tidak Pernah Minta Uang
- Paman Bobby Nasution Bantah Ambil Formulr di PDIP, Fokus Jalankan Tugas ASN
- Gugat UU Kementerian ke MK, APHA Dorong Kementerian Masyarakat Adat
- 17 Jemaah Haji Jatim Gagal Berangkat, Satu karena Meninggal Dunia
- Apkasi Gelar Anugerah Jurnalistik 2024